Cara Mengembangkan Potensi Diri
Assalamu’alaikum..
Sobat, tema artikel kali ini adalah seputar motivasi
pembangkit semangat. Motivasi, adalah sesuatu yang penting untuk kita, untuk
jiwa-jiwa yang mungkin sedang merasa rapuh. Ketika api motivasi menyala di dalam
diri seseorang, maka ia bisa menjadi sebuah tenaga, diibaratkan api pada
lilin yang dapat menyalakan ribuan lilin
lainnya tanpa memadamkan nyala lilinnya sendiri. Itulah yang memberikan penulis inspirasi untuk berbagi dan
terus berbagi. Apalagi saat ini, virus galau adalah ‘virus’ yang kebal menjangkiti
jiwa-jiwa kita apabila kita sedang rapuh tanpa motivasi dan dapat merusak aktivitas-aktivitas
kita. Banyak orang mengeluh terjangkit ‘virus’ galau. Hal ini bisa
berakibat cukup fatal bagi pembangunan potensi diri jika kita tidak diobati
dengan baik. Resep obatnya insyaAllah ada di dalam artikel ini. Jadi, sebaiknya di baca
sampai tuntas.
Berpikir
Positif
Pikiran kita
dipenuhi dengan berbagai informasi yang kita terima baik melalui indera
penglihatan maupun pendengaran. Indera penglihatan merupakan salah satu sarana yang baik untuk mengisi pikiran
kita dan membaca merupakan kegiatan positif yang bisa dilakukan dengan indera
penglihatan kita. Namun, sebaiknya kita memilih bacaan-bacaan yang bermanfaat
karena orang-orang yang membaca bacaan ‘sampah’, juga hanya akan memikirkan
hal-hal sampah. Waspadai mengisi pikiran Anda dengan terlalu banyak hal yang
tidak berguna. Pikiran anda hanya hanya akan menjelma menjadi ‘tong sampah’.
Apa yang
memenuhi pikiran kita merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Sebaiknya
kita memiliki filter sebelum memasukkan sesuatu ke dalam otak kita. Ingatlah
bahwa penyakit apapun bisa kita obati dengan cara mengelola pikiran kita. Maka,
jangan biarkan pikiran kita ‘sakit’.
Setiap pikiran
adalah sebab dan setiap kondisi adalah akibat. Maka pikirkanlah segala hal yang bisa
Anda lakukan dan itu akan menjadi kondisi Anda. Pikiran negatif yang terlanjur
memenuhi kepala kita dapat disingkirkan dengan terus mengisinya dengan
pikiran-pikiran positif. Bayangkan sebuah gelas yang berisi cairan tinta yang
hitam, untuk menghilangkan tinta itu dengan mudah kita cukup dengan
menumpahkannya. Tetapi tidak semudah itu untuk menumpahkan pikiran negatif dari
kepala kita. Yang harus dilakukan adalah dengan mengisi gelas berisi tinta itu
dengan air bersih secara terus menerus hingga perlahan tinta itu menyatu dengan
air dan warnanya semakin memudar. Selamat berpikir positif..
Mengembangkan
gambar diri yang sehat
Sobat,
kebehasilan meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana kita memandang diri
sendiri. Karena itu akan menentukan tingkat kepercayaan diri dalam bertindak.
Fakta menunjukan bahwa seseorang tidak akan melesat lebih tinggi dari apa yang
dibayangkannya mengenai dirinya sendiri. Kata-kata kita sesungguhnya memiliki
kekuatan, maka hendaknyalah kita senantiasa mengucapkan hal-hal yang baik
karena kebaikan insyaAllah akan mendatangkan kebaikan. Janganlah mudah mencela
keburukan orang lain. Pada akhirnya kita akan meyakini apapun yang sering kita
katakan, meskipun itu adalah sesuatu yang tidak benar. Maka, senantiasalah
mengatakan sesuatu yang benar agar kebenaran itu menjadi keyakinan di dalam
hidup kita.
Membersihkan
hati dan jiwa
Hati dan jiwa
manusia merupakan pembahasan yang sangat penting mengingat fungsi hati dan jiwa
tersebut terhadap segala perbuatan yang mungkin dilakukan seseorang. Apa yang
memenuhi hati seseorang seringkali tercermin melalui perbuatan dan
tingkahlakunya.
“sesungguhnya di
dalam tubuh manusia terdapat segumpal daging. Jika daging itu baik keadaannya,
maka baik pula seluruh tubuh manusia. Tapi, jika segumpal daging itu buruk
keadaannya, maka buruk pula seluruh tubuh manusia. Segumpal daging tersebut
adalah qalbu (hati)” (HR. Bukhari Muslim)
Hati
sejatinya harus senantiasa dipenuhi dengan keyakinan kepada Allah SWT yang Maha
memiliki atas semua jiwa. Hati adalah cermin, tempat pahala dan dosa beradu.
Seorang pribadi yang memiliki pemikiran dan hati yang matang, mengajar tanpa
menggurui. Memberi nasehat tanpa merasa lebih mulia. Meraih kemenangannya tanpa
merasa mengalahkan. Sudahkah kita memiliki hati yang seperti itu ?
Menghargai
waktu
Setiap hari
kita menerima hadiah 84.000 detik dari Allah. Waktu yang kita miliki adalah
anugerah yang sangat berharga. Namun seringkali, banyak di antara kita yang
tidak menyadari betapa penting dan berharganya waktu.
“Demi masa, sesungguhnya manusia benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang
beriman dan beramal shaleh serta saling menasehati
untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran”
(QS. Al-‘Asr 1-3)
Tiada hari tanpa
perbaikan !
Ada sebuah pertanyaan yang terkesan konyol : “mau pilih
untung atau rugi ?” tentu sebagian besar orang akan memilih untung. Namun
anehnya, meskipun secara gamblang setiap orang mengatakan tidak ingin rugi,
namun perilaku sehari-hari kebanyakan orang menunjukan bahwa ia sedang menuju
kerugian. Cara mengetahui apakah seseorang untung atau rugi bukan
dengan melihat dari segi harta, uang atau kesuksesan. Namun di sini kita
menggunakan konsep ‘pertumbuhan’ kualitas diri seiring dengan waktu yang terus
bergerak meninggalkan bayangan tak berjejak.
“today is better
than yesterday. Tomorrow have to be better from today!”
“ Hari ini
lebih baik daripada yang kemarin. Esok harus lebih baik dari hari ini!”
Dalam hal cara
mengembangkan diri perlu ditekankan beberapa langkah penting. Di antaranya
yaitu
·
Harus diawali dengan niat
·
Harus berpikir positif dalam setiap hal
·
Memiliki komitmen yang kuat
·
Jangan menganggap remeh oranglain
·
Menerima saran, kritik dan masukan yang bersifat membangun dari oranglain
·
Konsisten terhadap apa yang kita lakukan
·
Yakinlah bahwa kita pasti bisa
Dari beberapa
point mengembangkan diri di atas, yang paling utama untuk dilakukan adalah
mengawali pengembangan potensi diri tersebut dengan niat yang tulus, sehingga
akan tercipta pikiran positif yang membuat anda memiliki komitmen kuat untuk
mencapai tujuan dari potensi sobat sekalian.
Sesuatu hal
yang dilakukan tentu tidak akan berbuah manis jika dilakukan tanpa konsistensi.
Fastabiqul Khaerat !!!
Mengembangkan
potensi diri dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti :
Berpikir
positif
Mengembangkan
gambar diri yang sehat
Membersihkan
hati dan jiwa
Menghargai
waktu
“Jadilah engkau di dunia ini bagaikan orang asing atau orang dalam
perjalanan” Ibnu Umar berkata, “Jika engkau berada di waktu sore, maka
janganlah mengharapkan hidup sampai pagi. Dan jika kamu pada waktu pagi,
janganlah menantikan sore. Pergunakan masa sehat itu untuk bekal masa sakit,
dan masa hidup untuk bekal kematian”
(HR. Bukhari)
Renungkanlah :
ketika
kita berdiri di tepian sebuah sungai dan melihat sungai itu sesungguhnya ia
bukan lagi sungai yang kita lihat satu menit yang lalu. Ketika kita berdiri
menatapnya selama sepuluh menit, sesungguhnya yang kita lihat tidak akan pernah
sama karena air sungai itu terus mengalir. Setiap udara yang kita hirup
tidaklah pernah sama karena udara itu terus bergerak sesuai dengan iramanya.
Begitu pula dengan hidup kita. Sejatinya kita memaksimalkan setiap detik waktu
yang kita miliki.